iklan baris

Iklan Baris

iklan baris

06 Maret 2010

Penerbangan Husein Sastranegara Prospektif

Bandung, Kompas - Potensi bisnis penerbangan dari Bandung ke daerah-daerah lain tahun 2010 diperkirakan kian prospektif. Kondisi itu disebabkan jumlah penumpang Bandara Husein Sastranegara yang diprediksi bertambah hingga 80 persen dari rata-rata sekitar 2.200 per hari pada 2009 menjadi 4.000 orang per hari pada 2010.

General Manager PT Angkasa Pura II Cabang Bandara Husein Sastranegara Mulya Abdi, Jumat (19/2) di Bandung, mengatakan, pertumbuhan ekonomi yang membaik serta daya tarik Bandung sebagai kota kuliner, wisata, dan belanja memicu kenaikan jumlah penumpang.

"Saya perkirakan pertumbuhan jumlah penumpang akan signifikan tahun 2010, bukan hanya untuk wisatawan domestik, tetapi juga mancanegara," ujar Mulya. Tahun 2010 potensi turis Arab Saudi yang tertarik berkunjung ke Bandung saja mencapai 20.000 orang.

Ia mengatakan, pada Januari 2009 jumlah penumpang Bandara Husein Sastranegara rata-rata 1.800 orang per hari. Jumlah itu naik pada posisi yang sama tahun 2010 menjadi sekitar 2.400 orang per hari. Bandara itu menghasilkan keuntungan Rp 6,8 miliar pada 2009.

Menurut dia, peningkatan pelayanan akan dilakukan dengan renovasi, perluasan, dan penebalan landasan Husein Sastranegara. Total biaya yang dianggarkan PT Angkasa Pura untuk berbagai pembenahan tahun 2010 itu sebesar Rp 77 miliar.

Sekitar Rp 30 miliar dari dana itu digunakan untuk memperluas bandara ke sebelah timur. Dana lain Rp 45 miliar dipakai untuk penebalan landasan pacu. Potensi penambahan penumpang dari Husein Sastranegara cukup besar, tetapi landasan pacu yang tak memenuhi syarat bagi pesawat berbadan besar untuk mendarat dianggap sebagai kendala.

Karena itu, landasan pacu akan ditebalkan pada bulan April. Penebalan direncanakan selesai pada bulan Juli. Landasan akan lebih tebal dengan ukuran ketahanan meningkat dari 32 menjadi 52 pavement classification number (PCN). "Pesawat yang bisa mendarat setelah landasan ditebalkan, di antaranya, Airbus 320, ER 900, dan Airbus 319," kata Mulya.

Rute baru

Direktur Umum Wings Air Edward Sirait mengatakan, upaya meraih potensi penumpang dari Husein Sastranegara dilakukan dengan menyediakan rute penerbangan baru dari Bandung ke Yogyakarta dan sebaliknya. Sarana transportasi yang digunakan adalah pesawat baru, ATR 72-500.

Jumlah penumpang ditargetkan 70 persen untuk setiap penerbangan dari total kapasitas pesawat sebanyak 72 orang. Pesawat dengan harga sekitar 25 juta dollar AS itu baru dikirim dari Perancis pada Desember 2009.

Kepala Dinas Operasi Pangkalan TNI AU Husein Sastranegara Letnan Kolonel Navigasi Triswan Larosa mengatakan, keamanan, keselamatan, dan efisiensi adalah faktor yang harus diutamakan maskapai-maskapai di Husein Sastranegara.

"Faktor-faktor itu sudah diperhatikan sangat baik. Beberapa tahun terakhir tak ada masalah penerbangan sipil yang signifikan di Husein Sastranegara," ujarnya. (bay)

sumber : www.kompas.com

Tidak ada komentar:

Posting Komentar